Interview with Cuber : Wicaksono Adi a.k.a Chuck


Wicaksono Adi saat promosi bukunya, Tips dan Trik Jago Main Rubik

Wicaksono Adi, sebuah nama yang tidak asing lagi di dunia cubing, baik itu dalam skala nasional maupun internasional. Kesuksesannya mencapai prestasi 2nd WR Holder untuk event Multi BLD  dengan 11/11 pada Indonesia Open 2009 bisa dibilang adalah titik tolak dunia cubing di Indonesia. Apalagi prestasi tersebut dia capai pada kompetisi offficial pertamanya. Sejak saat itu namanya meroket. Indonesia menjadi salah satu kekuatan baru di dunia  BLD. Tutorial BLD di channelnya, WicakTP04 merupakan tutorial BLD berbahasa Indonesia yang sangat mudah dimengerti. Selain cubing, dia juga menerbitkan buku mengenai rubik. Sampai saat ini, sudah 3 buku yang diterbitkannya. Aktivitas lain yang berhubungan dengan cubing adalah mengisi channel tutorial AjarinDongKk setiap minggu untuk urusan BLD dan WCA Regulation. Chuck juga merupakan  WCA Delegate untuk Indonesia bersama Charles Wihardjo (Jocubes).  Chuck, salah satu cubing hero Indonesia.

Interview dengan Chuck ada dua, yang satu jawaban ngasal. Yang satu lagi jawaban serius. Akan saya tampilkan kedua-duanya.

Jawaban Serius

 
1. Kapan mulai cubing?
Keingintahuan saya pada Rubik’s Cube muncul setelah menyaksikan duel BLD Deddy Corbuzier dan Abel Brata di The Master RCTI, akhir Februari 2009. Lalu saya mencari di FJB Kaskus apakah ada yang menjual permainan ini, dan di situ saya bertemu Hipnotiks (Jocubes), yang merupakan satu-satunya seller yang menjual Rubik’s Cube ketika itu.
Ketika saya menelusuri informasi lebih banyak tentang rubik di internet, saya bertemu dengan Virkill dan blognya. Saya terkejut ketika menyadari bahwa beliau berdomisili di kota yang sama dengan saya, yaitu Yogyakarta. Gathering Paguyuban Rubik Jogjakarta (PRJ) di Taman Pintar adalah awal keterlibatan saya dalam komunitas.

2. Ceritakan perkembangan anda maen rubik?
Bulan pertama berlalu tanpa mengejar kecepatan, hanya solving saja. Saya mulai aktif berforum di rubikku.ning.com dan speedsolving.com, yang dari keduanya saya mendapatkan gambaran betapa luasnya dunia speedcubing. Lalu saya membeli Stackmat Timer dari Virkill dan mulai berteman akrab dengan lembar-lembar algoritma. Perlu satu bulan bagi saya untuk menguasai 2 Look OLL, 21 PLL, dan 41 algorithmic F2L.
Saat average saya sekitar 45 detik, saya mulai iri dengan Virkill dan kemampuan BLD-nya yang mengagumkan (3x3x3 BLD dengan M2, 7/8 Multi BLD, 4x4x4 BLD). Saya ingin minta di-ajarin dong kk, tapi segan. Melalui video tutorial BLD dari Badmephisto, saya mempelajari Old Pochmann secara otodidak, tapi tidak menemukan pencerahan mengenai memorisasi. Lalu Virkill membagi ilmu PAPA Journey-nya. Setelah lebih dari 20 kali gagal, akhirnya saya pun berhasil mendapat kesuksesan pertama ^^. Perasaannya sangat menakjubkan.
Sejak saat itu, saya tenggelam dengan BLD. Saya membuat video-video tutorial BLD agar cuber Indonesia lain mampu melakukannya juga. Lalu saya mendapatkan Multi BLD 2/2, 3/3, 4/5, 6/8, 10/10, dan 11/11. Melalui Indonesian Open 2009, saya berkesempatan untuk menginspirasi pada dunia bahwa cuber-cuber Indonesia bisa berprestasi. Kini, saya bangga melihat kemampuan BLD telah marak dan prestasi-prestasi luar biasa yang ditorehkan Iril, Marco, Aldo, Chilwin, dsb.

3. Biggest Accomplishment selama maen rubik?
Tidak ada yang mampu menandingi perasaan saya ketika berhasil menyelesaikan 11/11 pada IO 2009, hal itu juga menjadi permulaan untuk banyak hal. Selain itu 4x4x4 Multi BLD 3/3, 5x5x5 BLD dan Multi BLD 50/54 juga sangat berkesan bagi saya.

4. Cuber yang berpotensi menurut anda siapa?
Ada 2 nama cuber lokal baru yang perkembangan speed maupun BLD-nya sangat menonjol, yaitu Arif Rahman Igirisa dari Sulawesi dan Priza Razunip dari Kalimantan. Untuk cuber luar, saya pilih Cornelius Dieckmann. Selain karena pencapaiannya sangat mengagumkan, ia punya keinginan kuat dalam mencapai targetnya dan tetap rendah hati. Nick name-nya di Speedsolving.com adalah “Yes, We Can!”.

5. Cubing hero anda siapa?
Arif Virkill Yulian. Seorang ketua, sahabat, dan kakak yang jasanya sangat besar bagi perkembangan speedcubing Indonesia dan bagi diri saya secara pribadi. Selain itu, Maria Oey dan Mike Hughey. Keduanya memiliki peran seperti ibu dan ayah bagi saya dalam cubing, senantiasa membimbing dan mengarahkan anak nakal ini dengan sabar.

6. Kesibukan lain selain cubing?
Menghafal. Sejak kecil saya senang menghafal berbagai hal seperti surat-surat Alqur’an, Asmaul Husna, ibukota seluruh negara di dunia, atau kosa kata asing dalam kamus-kamus bahasa. Mungkin itu menjelaskan kenapa akhirnya BLD adalah ketertarikan utama saya dalam cubing.
Selain itu, kesibukan saya tentu saja… Menulis. Sudah punya buku-buku saya? ^^

7. Iklim cubing di Indonesia menurut anda gimana?
Sangat menggembirakan melihat toko cube ada di mana-mana dan ketersediaan item-item berkualitas yang dahulu kami hanya bisa gigit jari melihat gambar-gambarnya di internet. Tapi yang lebih penting dari semua itu adalah antusiasme dan rasa percaya diri yang besar dari para cuber Indonesia itu sendiri untuk selalu mengejar prestasi, sebagaimana pencapaian-pencapaian kelas dunia yang sudah ditorehkan oleh beberapa cuber. Forum Rubikku dan channel-channel tutorial berbahasa Indonesia di Youtube juga memiliki peran penting dalam hal ini.

8. Main event apa aja?
3x3x3 speed dan semua even BLD, walau saya hampir tidak pernah melatih 3x3x3 speed. Kebanyakan cuber yang belum begitu mengenal saya selalu heran dengan speed saya yang lambat. Sementara teman-teman saya hanya maklum dan mengatakan, “Makanya mas baca bukumu sendiri.” Hahaha.

9. Event apa mana yang paling disukai?
Dari semua even BLD, saya memilih Multi BLD. Saya lebih tertarik untuk mengembangkan long term memory yang kuat, daripada short term memory yang cepat. Bagi saya hal itu lebih bermanfaat bagi kehidupan saya di luar cubing.

10. Rubik yang dipake merek apa?
Haiyan Memory, saya sangat menyukai feel dan cutting cornernya. Selain itu, saya juga menyukai ZL mechanism seperti Virkill Custom, mengesampingkan umurnya yang terbatas.

11. Metode yang dipake apa?
Just a simple M2/Old Pochmann, for now.

12. Anda sangat concern dengan dunia BLD, seperti mengesampingkan event speed, padahal banyak cuber lain lebih fokus ke speed, tanggapan anda?
Sah-sah saja, khususnya 3x3x3 speed karena memang itu yang sering dijadikan tolak ukur kemampuan seorang cuber. Ya setidaknya sub 25 lah. Tapi secara pribadi saya sering menilai cuber-cuber dengan sub sangat rendah, sub 13 misalnya, menghabiskan terlalu banyak waktu untuk bermain rubik. Bukan berarti cuber dengan average lambat menghabiskan lebih sedikit waktu untuk bermain, tapi kita sama-sama tahu bahwa untuk mencapai tingkat kecepatan gila seperti itu perlu curahan pikiran yang besar. Seriously. Kita perlu mempertimbangkan untuk lebih sering berinteraksi dengan orang-orang, lingkungan, dan permasalahan sosial di sekitar kita. Belum lagi menyinggung kewajiban kita sebagai seorang anak, pelajar, pekerja, suami/istri, orang tua, maupun sebagai hamba. Nasehat ini juga untuk diri saya sendiri. Be a responsible cuber.

13. Apa yang membuat anda tertarik main rubik?
Awalnya tentu saja rasa ingin tahu. Kemudian muncul ketertarikan untuk menyelesaikannya lebih cepat. Melakukannya berulang-ulang dan berharap bisa mendapat waktu yang lebih baik ^^. But that is soo last year. Sekarang saya mendapati bahwa manfaat terbesar dari Rubik’s Cube adalah bisa membuat saya mendapatkan banyak teman (dan banyak uang haha). And last but not least, BLD can keep my memory sharp.

14. Yang membuat anda tertarik lebih menekuni BLD apa/siapa?
Semoga pertanyaan ini sudah terjawab lewat pertanyaan-pertanyaan sebelumnya.

15. Last but not least, Harapan buat dunia cubing indonesia.
Jika diibaratkan dengan api, tidak perlu berkobar-kobar, yang penting tetap hangat dan menyala untuk waktu yang lama. Rubik’s Cube jangan sampai seperti permainan-permainan lain di Indonesia ini yang populer dalam waktu singkat kemudian menghilang. Rubik’s Cube harus bisa bertahan seperti olahraga hobi lainnya, misalnya catur, golf dan memancing. Banyak cuber dunia sudah memulai cubing sejak awal tahun 2000 atau bahkan sebelumnya, dan terbukti masih setia memainkan permainan ini hingga kini, maka saya yakin kita pun akan dapat menjadikan cubing sebagai hobi yang tidak terpisahkan dari hidup kita.

Jawaban Ngasal

 
1. Kapan mulai cubing?
Maret 2009.

2. Ceritakan perkembangan anda maen rubik?
Pesat ^^v

3. Biggest Accomplishment selama maen rubik?
50/54.

4. Cuber yang berpotensi menurut anda siapa?
Cristo Devinco dan Cornelius Dieckmann.

5. Cubing hero anda siapa?
Arif Virkill Yulian dan Mike Hughey.

6. Kesibukan lain selain cubing?
Menulis.

7. Iklim cubing di Indonesia menurut anda gimana?
Hangat.

8. Main event apa aja?
Semua event BLD.

9. Event apa mana yang paling disukai?
Multi BLD.

10. Rubik yang dipake merek apa?
Virkill Custom dan Haiyan Memory.

11. Metode yang dipake apa?
M2/Pochmann.

12. Anda sangat concern dengan dunia BLD, seperti mengesampingkan event speed, padahal banyak cuber lain lebih fokus ke speed, tanggapan anda?
Mereka akan lebih sulit terkenal.

13. Apa yang membuat anda tertarik main rubik?
Banyak teman.

14. Yang membuat anda tertarik lebih menekuni BLD apa/siapa?
Arif Virkill Yulian.

15. Last but not least, Harapan buat dunia cubing indonesia.
Ibarat api, tidak perlu berkobar-kobar, yang penting tetap menyala dan bertahan untuk waktu yang lama.

Wicaksono Adi 11/11 Multi BLD at Indonesia Open 2009

20 respons untuk ‘Interview with Cuber : Wicaksono Adi a.k.a Chuck

  1. Jawaban no 12 sangat bijak. Memang kita tetap punya keterbatasan dalam banyak hal, dan cubing dalam beberapa hal ‘harus’ mengalah. Our world is sometimes more complicated than cubes …..

  2. Wkwkwk, waktu ngasih jawaban Cristo Devinco itu saya belum kenal Arif Rahman. Lama juga ya Ndik kamu nunggu jawaban seriusnya XD

  3. Wah!!! Bang chuck y?
    Saya punya buku+vcd nya!!
    Alhamdulillah sy dh bisa slesaikn rubik 3×3 meskipun dgn waktu yg sangat lama 0.1.20 dgn rubik yg 30rbuan T.T

    Bang.. Bikin lg buku+vcd rubik 4×4 dong.. Please!!!

    1. Udah terbit kok buku+vcd saya tentang rubik 4×4 sd 7×7, judulnya RUBIK GEDE SIAPA TAKUT, dapatkan di Gramedia seluruh Indonesia =) Thanks supportnya, Yamada.

  4. Hello bro, bagaimana kabarnya? Semoga sehat selalu ya 
    Sekedar info, Jo Cubes sedang mengadakan kompetisi mini dimana setiap peserta akan diminta untuk membuat sebuah artikel pendek mengenai Jo Cubes minimum sebanyak 600 kata di (blogger, wordpress, tumblr, livejournal, etc) lalu buatlah hyperlinks (anchor text) atas website kami: Toko Rubik Jo Cubes – Jual Rubik Speedubes | Beli Rubik Online pada web/blog anda.

    Contoh:

    Jo Cubes adalah toko rubik online yang berlokasi di Jakarta Barat. Koleksi speedcubes & puzzles yang dijual di Jo Cubes termasuk lengkap. Menurut saya, harga-harga rubiks & puzzles yang dijual sangat terjangkau oleh pelajar manapun karena tergolong murah. Dari segi material, komposisi materi plastik dan keawetan sticker nya terbilang bagus karena kualitas nya yang tinggi. Mengenai packaging dari paket Jo Cubes, sangatlah susah untuk dibuka karena Jo Cubes menggunakan bubble wrap yang sangat tebal untuk menjamin paket tahan benturan. Apabila kamu tertarik untuk membeli speedcubes dan twisty puzzles lain nya di Jo Cubes , kamu bisa mengunjungi langsung website nya di:

    Toko Rubik Jo Cubes – Jual Rubik Speedubes | Beli Rubik Online

    Bagi pemenang dengan tulisan yang paling menarik dan kreatif berhak memenangkan bingkisan rubik yang menarik dari Jo Cubes.

    Kami tunggu partisipasi nya. Terima kasih dan salam cubing.

    Syarat & ketentuan dalam mengikuti kompetisi mini Jo Cubes:
    1. Mempunyai blog/website yang aktif
    2. Daftarkan diri anda melalui email di jo.cubes@yahoo.com

Tinggalkan komentar